1. Global Municipal Wi-Fi
Municipal
Wi-Fi adalah konsep perubahan satu kota secara keseluruhan menjadi
sebuah Zona Akses Nirkabel, dengan tujuan akhir yaitu membuat akses
nirkabel terhadap Internet menjadi sebuah pelayanan universal. Hal ini
biasanya dilakukan dengan memberikan broadband kota via Wi-Fi kepada
bagian-bagian besar atau semua bagian dari satu area kota dengan
menyebarkan sebuah jaringan sirat nirkabel. Rancangan penyebaran
tersebut menggunakan ratusan router yang tersebar di tempat terbuka.
Operator jaringan tersebut bertindak sebagai penyedia layanan internet
nirkabel.
2. Terowongan Bawah Laut (Transatlantic Tunnel)
Transatlantic
Tunnel (Terowongan Bawah Laut yang Menghubungkan Amerika – Eropa)
adalah sebuah rencana untuk menghubungkan Benua Amerika dan Eropa
melalui terowongan bawah laut. Terowongan ini mungkin dapat dibuat,
mengingat sebelumnya juga sudah ada Euro Tunnel yang menghubungkan
Inggris dan Eropa. Tetapi Transatlantic Tunnel menggunakan konstruksi
yang berbeda dengan Euro Tunnel. Euro Tunnel menggunakan terowongan yang
menembus lapisan dasar laut (di bawah tanah di dasar laut), tetapi
Transatlantic Tunnel menggunakan terowongan yang melayang di lautan
dengan ribuan kabel penyangga yang ditanamkan di dasar laut.
3. Kolonisasi Samudera
Kolonisasi
samudera adalah teori dan praktek pemukiman manusia secara permanen di
lautan. Pemukiman semacam ini bisa mengapung di atas permukaan air,
atau aman sampai ke dasar laut, atau berada di tengah-tengahnya.
Keuntungan dari kolonisasi samudera ini mencakup perluasan area yang
dapat dihuni dan mengembangkan akses sumber daya. Pelajaran yang
diambil dari kolonisasi ini dapat diterapkan kepada kolonisasi ruang
angkasa. Samudera lebih mudah untuk dikolonisasi dibanding ruang
angkasa.
4.Bionika
Bionika
adalah sebuah istilah yang mengacu kepada aliran gagasan dari biologi
sampai teknik dan sebaliknya. Dengan demikian, ada dua sudut pandang
yang sedikit berbeda berkenaan dengan arti kata tersebut. Di bidang
kedokteran, Bionika berarti pergantian atau perbaikan organ-organ atau
bagian tubuh lainnya oleh versi-versi mekanis. Penanaman bionik berbeda
dengan bagian badan buatan belaka dengan meniru fungsi aslinya dengan
sangat persis, atau bahkan mengunggulinya.
Di
bidang teknologi, Bionika mengacu kepada perkembangan
teknologi-teknologi tertentu yang menduplikasikan adaptasi biologis
terhadap lingkungan. Contohnya adalah rangka kapal yang menduplikasi
kulit seekor lumba-lumba, atau sonar, radar, dan pencitraan ultrasuara
medis yang menirukan echolocation kelelawar.
Di
Indonesia sendiri Bionika dalam bidang kedokteran telah dikembangkan.
Bionika adalah natur sains baru asli dari Indonesia, dibangun sejak
1974 dari riset (eksperimen) sehingga pengetahuan ini dilandaskan pada
bukti yg didapat dari percobaan. Pengetahuan ini bertujuan untuk
mempelajari semua fenomena metafisik (mistis, magis, supranatural,
mukjizat) dengan pemikiran saintifik bukan dengan pemikiran mitologi
maupun berdasarkan kepercayaan/religi tertentu.
Landasan
utamanya ialah fisika dikombinasikan dengan biologi (fisiologi) dan
psikologi. Dengan pengetahuan tersebut kita bisa mengaplikasikan atau
implementasikan dalam banyak persoalan. Salah satu aplikasi
(implementasi) teori bionika adalah, misalnya, dalam penyembuhan.
Penyembuhan ini dinamakan bionic recovery (penyembuhan bionik). Efeknya
yang seolah aneh, ajaib, & sulit dipahami, menyebabkan penyembuhan
ini disebut dengan banyak nama sesuai anggapan, kepercayaan, dan
keyakinan tiap orang. Ada yg menyebut penyembuhan metafisik,
penyembuhan reiki, penyembuhan mistis, penyembuhan mukjizat, dsb.
5. Anti-Gravitasi
Anti-gravitasi
adalah gagasan penciptaan sebuah tempat atau obyek yang bebas dari
gaya gravitasi. Anti-gravitasi bukan berarti kurangnya beban di bawah
gravitasi yang dialami di dalam penerjunan bebas atau orbit, atau
penyeimbangan tekanan gravitasi dengan tekanan lainnya, seperti
elektromagnetisme atau daya angkat aerodinamis.
Anti-gravitasi
bukan berarti melawan tekanan gravitasi dengan tekanan yang berlawanan
dari alam yang berbeda, seperti balon helium; malah, anti-gravitasi
mendorong penyebab-penyebab dasar tekanan gravitasi agar dibuat tidak
ada atau pun tidak dapat berlaku bagi tempat atau obyek melalui jenis
intervensi teknologis tertentu. Terapan-terapan praktis dari
antigravitasi dimulai dari pengurangan biaya transportasi sampai ke
manipulasi gravitasi di dalam ruang.
Dapatkah
ini diciptakan? Jawaban singkatnya adalah tidak. Namun, ada
teori-teori yang menunjukkan eksistensi tersebut, atau setidaknya
peluang antigravitasi. Salah satu teori paling umum adalah efek
Biefeld-Brown. Efek ini secara teknik bukan antigravitasi, namun
merupakan duplikasi dari efek-efek tersebut. Pada dasarnya, sejumlah
besar ion yang diisi positif ditarik ke elektroda halus negatif, dimana
ion-ion tersebut dinetralisir lagi. Di dalam prosesnya, ribuan dampak
terjadi antara ion-ion yang diisi tersebut dengan molekul-molekul udara
netra di dalam celah udara, yang menyebabkan sebuah perpindahan
momentum di antara keduanya, yang menciptakan sebuah tekanan jaringan
berarah pada susunan elektroda.
(@tahukahkamu.net)